KABARPEMUDA.id–Sempurnanya pelafalan Al-Quran merupakan hal utama yang harus dimiliki oleh setiap imam ketika salat berjamaah, termasuk imam Salat Tarawih.
Mengingat pentingnya hal tersebut, para imam Mesjid Agung Sumedang mengikuti kegiatan Tahsinul Qiro’at dalam rangka meningkatkan kualitas bacaan Al-Quran, Senin di Gedung Negara (10/4/2023).
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir yang juga Ketua DKM Masjid Agung Sumedang mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kefasihan bacaan imam serta men tashih bacaan surat-surat Al-Quran yang dilantunkan oleh para imam masjid.
“Sehingga nantinya ketika menjadi imam, khususnya Salat Tarawih dapat melantunkan ayat-ayat Quran dengan benar, sesuai tajwid dan kaidah bacaannya,” ungkapnya.
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada para imam yang telah melayani para jemaah Masjid Agung Sumedang.
Menurutnya, Masjid Agung Sumedang merupakan masjid tingkat Kabupaten yang menjadi sandaran dan patokan di Kabupaten Sumedang dalam berbagai kebijakan maupun kegiatan, termasuk imam dan lain sebagainya.
“Selaku Bupati saya minta para imam terus melakukan continous improvement atau perbaikan terus-menerus meningkatkan kualitas dan harus siap untuk berubah ka arah yang lebih baik lagi dan caranya belajar,” ujarnya.
Dikatakan Bupati, untuk berubah perlu belajar, baik itu formal maupun informal. Tidak terkecuali dalam hal bacaan Al-Quran agar menghasilkan imam salat terbaik yang menunjang terhadap performa Masjid Agung Sumedang.
Ia pun mengharapkan para imam mampu mengimplementasikan ilmu yang telah didapat dengan sebaik-baiknya sehingga memiliki kredibilitas ilmu dan juga kompetensi Tahsin Quran dalam menjaga ritme dan kekhusukan ibadah umat.
“Jangan pernah berhenti belajar. Tidak boleh puas dengan kondisi yang ada. Karena zaman berubah dan kita pun harus beradaptasi dengan perubahan,” pungkasnya.***