KABARPEMUDA.id – Ketua Pimpinan Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Sumedang, Haidar lantik Pimpinan Komisariat PMII Unpad masa khidmat 2024-2025, Minggu (09/06/24).
Pelantikan tersebut dihadiri oleh sahabat Mahbub dari Jajaran kepengurusan Pimpinan Pusat PMII, aliansi cipayung plus ada HMI, GMKI, GMNI, dan yang lainnya juga Badan Otonom Nahdlatul Ulama.
Ketua PC PMII Sumedang, Haidar menyampaikan bahwa kaderisasi harus tetap berjalan, PMII Unpad ini harus terus tumbuh.
“Maka dengan pelantikan ini, saya berharap untuk semakin progresif mengembangkan PMII di Unpad,” terangnya.
Dikatakan, dalam mengelola organisasi kita tentu punya tujuan, tujuan itu kemudian di tuangkan dalam AD ART untuk menjadi pedoman dalam pergerakan kita.
Sementara itu, Ketua PK PMII Unpad, Miqdad selalu bertanya-tanya soal pergerakan PMII di Unpad.
Kenapa PK PMII UNPAD Mendapat Sentimen dari Birokrasi?!
“Selama saya aktif di PMII secara berkegiatan, kita seakan ucing-ucingan (diam-diam) dengan birokrasi, ini yang menjadi pertanyaan besar bagi saya!,” tegasnya.
Menurutnya, kenapa organisasi kami (PMII) mendapat sentimen yang kurang baik, padahal selama kami berkegiatan di PMII tidak ada yang berdampak negatif bagi kampus ataupun masyarakat.
“PMII Unpad fokus untuk meningkatkan intelektualis kader-kader kami khususnya kader Nahdlatul Ulama dan lingkungan masyarakat sekitar sekretariat,” jelas Miqdad.
Hal tersebut telah ter implementasikan hingga saat ini, tambah Miqdad, dengan memanfaatkan program beasiswa LPDP Unpad melalui bimbingan belajar secara berkala untuk masuk ke Unpad.
MABINKOM PMII Unpad, Dr. Johar mengatakan bahwa PMII itu ada tiga himmah yang harus mampu dijaga dengan baik.
“Pertama Mahasiswa artinya mahasiswa PMII harus ber-himmah terhadap ilmu pengetahuan, harus rajin belajar ilmu pengetahuan yang ada di kampus dan belajar membaca fenomena alam, fenomena peradaban baik dari sisi furuiiyyah maupun quruiyyahnya,” pungkasnya.
Yang ke dua yaitu diniyah (agama Islam) , PMII harus berhimmah pada agama islam yang rahmatan lil’alamin baik kita jaga, ini ada 4 corak islam yakni tawassuth (tengah-tengah), tawazun (seimbang), tasammuh (toleran), dan I’tidal (tegak lurus).
“Selanjutnya yang terakhir yaitu himmah wathoniyah (karena ada Indonesia nya), Indonesia harus kita jaga, pertama dari dalam (perjanjian luhur), yang ke dua dari luar, menjaga dari penjajahan bersifat invasif ideologi dll,” katanya.
Dr. Johar berharap PMII unpad yakin mampu menjaga amanah itu, dan sudah saatnya PMII di Unpad pemimpin.
