Kedatangan Duta Besar Vatikan ke Ayawasi, Jadi Sejarah di Maybrat

IST/Humas Pemda Kab. Maybrat

KABARPEMUDA.id – Pj Bupati Maybrat Bernhard E Rondonuwu bersama Forkopimda Kab. Maybrat melaksanakan persiapan Misa di Kediaman Plt. Sekda Pemkab. Maybrat.

Persiapan Misa, diikuti Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Beserta dengan para Uskup yang hadir.

Bacaan Lainnya

Dari Kediaman Plt. Sekda Pemoab Maybrat, rombongan di arak menuju Gereja St. Yoseph, terlihat disekeliling sepanjang Jalan.

Jemaat, Masyarakat sangat antusias menyaksikan perhelatan Kudus ini.

“Hari ini adalah Sejarah Bagi Kabupaten Maybrat karena kedatangan Tamu Agung,” kata Bernhard.

Sesampainya di dean Gereja, para Rombongan mengikuti acara simbolis penyerahan Kunci kepada Uskup Manokwari-Sorong Mgr Hilarion Datus Lega, Pr.

Kemudian, dilanjutkan doa dan pengucapan Berkat, Pemotongan Pita dan Pembukaan Gereja Perdana untuk Ibadah oleh Duta Besar Vatikan.

Setelah Prosesi Masuk, dilanjutkan dengan Misa.

Penyambutan Rombongan Gubernur Papua Barat Daya di Ayawasi

Rombongan Gubernur Papua Barat Daya, Walikota Sorong, Asisten Pemda Provinsi Papua Barat Daya tiba di lapangan terbang Ayawasi menggunakan Pesawat terbang dari bandara DEO Sorong.

Penyambutan kedatangan Rombongan Gubernur Papua Barat Daya dipimpin oleh Pj. Bupati Maybrat, didampingi oleh Plt. Sekda Kab. Maybrat, Ketua DPRK Kab. Maybrat dan beberapa Pejabat Perintah Kab. Maybrat Penyambutan dilakukan dengan mempersembahkan lagu-lagu khas Maybrat dan tarian selamat datang.

Secara simbolis, Gubernur dan Walikota di kalungi Noken oleh Bapak Pj. Bupati Maybrat untuk selanjutnya mengikuti Misa Peresmian Gereja St. Yoseph di Ayawasi.

Gereja St. Yoseph adalah Gereja Terbaik se Papua Barat Daya- Pj. Gubernur Papua Barat Daya

Acara PENTHABISAN Gedung Gereja Katolik Paroki Santo Yoseph Ayawasi – Keuskupan Manokwari Sorong
Di Kampung Ayawasi – Distrik Aifat Utara
Kabupaten Maybrat Berjalan dengan Khidmat, Aman Terkendali.

Pj Gubernur Papua Barat Daya Mengapresiasi Kinerja Pj Bupati Maybrat dan Jajarannya

Setelah Misa selesai, Pj. Gubernur Papua Barat Daya memberikan sambutan dan Kesan terhadap acara yg sudah berjalan.

Pj Gubernur sangat mengapresiasi dan berkesan terhadap semua rangkaian acara yang sudah dijalankan.

Khususnya dalam segala aspek acara berjalan lancar dan aman.

“Pemerintah hadir ditengah masyarakat serta didalamnya termasuk jemaat Gereja untuk mengatur serta menjaga keamanan, kesejahteraan,” ujarnya.

Tetapi Pemerintah Daerah tidak bisa berjalan sendiri, masyarakat juga mengambil peran dalam roda pemerintahan yang berjalan.

Jadikan segala keamanan, keadilan dan kesejahteraan menjadi tanggung jawab semua lapisan.

Dalam kesempatan itu, Pj. Bupati Maybrat juga menyampaikan dan berharap pada momen kali ini merupakan awalan angin segar untuk pembangunan, Pemerataan di Kab. Maybrat.

“Gereja ini adalah Spirit kedekatan kita Kepada Tuhan dan melayani sesama Manusia,” ujar Bernhard.

Prosesi Penandatanganan Prasasti Menandai Peresmian dibangun dan disahkannya Bangunan Gereja St. Yoseph di Ayawasi.

Penandatanganan dilakukan oleh Pj. Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa’ad dan Pj Bupati Maybrat, Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos, M.Si sebagai perwakilan dari Pemerintah.

Dan, Mgr. Piero Pioppo serta Mgr. Hiraliron Datus Lega, Pr juga menandatangani Prasasti di Gereja St. Yoseph Ayawasi.

Penandatanganan Prasasti dimaksudkan untuk simbol pengingat bahwa Gereja ini berdiri pada saat pemerintahan, dan siapa yang hendak meresmikan.

Gereja berasal dari kata Yunani ekklesia, atau dalam bahasa Ibrani qahal.

Artinya adalah kumpulan orang-orang atau komunitas untuk berdoa.

Maka, Gereja adalah kumpulan jemaat dari orang-orang yang sudah dibaptis, yang disatukan dalam iman sejati yang satu, dalam liturgi dan sakramen-sakramen yang sama, di bawah otoritas Paus dan para uskup dalam persekutuan dengan Paus.

Jadi, terdapat elemen kebersamaan, yaitu dalam hal iman, penyembahan dan sebagai satu kawanan.

“Gereja” adalah umat yang Allah himpun di seluruh dunia.

Gereja tumbuh dalam masyarakat yang beraneka ragam dan diantaranya adalah Pemerintah, Pemerintah Kabupaten Maybrat hadir ditengah Masyarakat menjaga, mengayomi, juga membatasi dalam hal positif supaya setiap masyarakat mendapatkan hak dasar yang sama dan memastikan harus terpenuhi.

“Saya sangat terkesan dengan Daerah ini (Kabupaten Maybrat), Masyarakat yang antusias dan ramah. Tuhan bersama Kalian,” kata Mgr. Piero Pioppo-Duta Besar Vatikan untuk Indonesia dan ASEAN.

Setelah rangkaian Acara Peresmian dan Pentabisan Gereja St. Yoseph di Ayawasi Kabupaten Maybrat.

Rombongan Duta besar Vatikan serta Para Uskup bertolak ke Kota Sorong menggunakan Pesawat Udara.

Ikut mengantar rombongan Pj. Bupati Maybrat bersama dengan perwakiln unsur Forkopimda Kab. Maybrat kelapangan terbang Ayawasi.

Ia berulang kali mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Pj. Bupati Maybrat beserta seluruh Forkopimda karena telah memastikan, menjaga rangkaian acara ini berjalan dengan sangat aman dan lancar.

Terlihat, Mgr. Piero Pioppo sempat menyapa para penduduk yang melihat disekitaran Bandara Ayawasi.

“Terima kasih, terima kasih banyak,” ujar Dubes Vatikan seraya melambaikan tangan.

Kata-kata singkat tapi bermakna bagi masyarakat yang menyaksikan kejadian yang akan menjadi bagian dari sejarah Kabupaten Maybrat. ***

Pos terkait