KABARPEMUDA.id – Menyikapi tahapan pemilu yang semakin dekat, KPU Kabupaten Sumedang mengadakan rutinitas apel setiap tanggal 14.
Apel tersebut dilaksanakan oleh setiap PPK se-Kabupaten Sumedang dan mengundang Para Pengawas Pemilu di tingkat Kecamatan.
Panwaslu Kecamatan Sumedang Selatan bersama PKD turut hadir, kebetulan lokasi kegiatannya di gudang logistik, yang berlokasi di Lingkungan Lio RT 01 RW 06 Kelurahan Cipameungpeuk Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang, Kamis (14/12).
Ketua Panwaslu Sumedang Selatan, Nina Yuliawati mengatakan, untuk tahapan kampanye saat ini ada beberapa pengaduan, terkait dengan pemasangan zona APK yang di luar zona ataupun di dalam zona.
“Setelah patroli di lapangan, ternyata pemasangan APK penempatannya masih banyak yang terpasang di tihang listrik juga di pohon dengan menggunakan paku, bahkan posisinya dekat dengan fasilitas pendidikan hingga Fasilitas pemerintahan,” tuturnya.
Hal tersebut, menurut Yuliawati itu sudah di koordinasikan kepada pihak yang berwenang untuk memindahkan atau menggeser karena lokasi- lokasi tersebut dilarang untuk dipasang APK.
“Tidak hanya itu, ada juga APK yang dipasang bertumpuk pada satu tihang listrik, kami sudah memberikan saran kepda masing-masing pengurus atau tim calon, alasannya jelas, pertama meskipun area namun tihang listrik itu tidak boleh dipasang dan memasang APK itu tidak menghalangi APK lainnya,” pungkasnya.
Selain itu, Panwaslu Kecamatan Sumedang Selatan meninjau langsung gudang logistik Pemilu 2024 di PPK Sumedang Selatan.
Dikatakan, untuk saat ini kondisi gudang logistik masih memerlukan beberapa perbaikan, salahsatunya adalah masih terdapat kebocoran di beberapa titik.
“Salah satunya dari ujung genting masih ada yang perlu diperbaiki, kemudian sirkulasi udara berkaitan dengan panas berarti harus menggunakan blower untuk udara, kemudian lampu-lampu belum,” jelasnya.
Melihat situasi dan kondisi tersebut, pihaknya menyarankan agar menggunakan palet.
Penggunaan palet itu sendiri, sebut Nina, untuk mengantisipasi rembesan dari air sehingga tidak merusak logistik pemilu.
“Kita harus mengontrol dan memastikan gudang ini setelah ada perbaikan, supaya tidak terjadi hal yang tidak di inginkan,” Tutup Yuliawati