Pergerakan Tanah di Leuwimunding Majalengka Ancam Warga

Raski dan Petugas Polsek Leuwimunding menunjukan bangunan rumahnya yang retak akibat pergerakan tanah di Leuwikujang Majalengka (3/1/2023)

KABARPEMUDA.id—Pergerakan tanah di Dusun Sumur Bandung, Desa Leuwikujang Kecamatan Leuwimunding Majalengka mengancam sedikitnya 5 rumah untuk di segera dievakuasi. Hal itu disampaikan Forkopimcam Leuwimunding pada Selasa (3/1/2023).

Pergerakan tanah itu disebabkan oleh cuaca ekstrim yang terjadi beberapa hari belakang ini. Selain itu, sungai Cijejeng yang jaraknya hanya 30 meter dari lokasi, sering menyebabkan abrasi di bibir sungai, sehingga berdampak pada penurunan kontur tanah dan pengikisan tanah.

Bacaan Lainnya

Rumah warga yang parah adalah milik Raski. Sebagian bangunan rumahnya mengalami keretakan dan nyaris terbelah. Hal itu yang membuat sebagian barang dan perabotan di rumahnya harus diungsikan ke tempat yang lebih aman.

“Semua bagian di rumah sudah pada retak, saya dudah mencoba memperbaikinya namun tetap saja, karena akhir-akhir ini cuaca ekstrim jadi rumah hampir terbelah,” ujarnya.

Dengan kondisi seperti ini Raski yang dibantu warga sekitar di Desa Leuwikujang harus mengungsi ke rumah orangtuanya yang jaraknya tidak terlalu jauh.

Aparat desa yang dibantu dari Forkopimcam yang datang ke lokasi mengatakan bahwa selain rumah Raski, setidaknya ada 4 rumah lagi yang terancam harus dievakuasi, meskipun tidak separah rumah Raski.

Pihak Forkopimcam Leuwimunding dan juga Pemerintah Desa Leuwikujang akan berupaya mengatasi hal tersebut.***

Pos terkait