Perkuat Silaturahmi, PC Pagar Nusa Sumedang Gelar Wisata Religi

Istimewa

KABARPEMUDA.id – Pimpinan Cabang Pencak Silat Pagar Nusa Kabupaten Sumedang menggelar Wisata Religi Safari Istighosah.

Kegiatan tersebut sudah berjalan beberapa minggu yang lalu, Road Show ke setiap Pimpinan Anak Cabang se-Kabupaten Sumedang.

Bacaan Lainnya

Dewan pembina PC Pagar Nusa Sumedang, Muhamad Amin Munawwir, atau Eyang Praja (Panggilan akrabnya) menyampaikan bahwa Safari ini bertujuan tiada lain untuk mempererat silaturahmi baik individual maupun organisasi.

“Kegiatan ini tidak semata-mata silaturahmi saja, namun kita isi oleh do’a bersama atau biasa di sebut Istighosah dan ziarah kubur kepada pejuang NU di setiap daerah,” terangnya, Minggu (09/06/2024).

Ziarah kubur dan Istighosah Ke Makam Muasis NU di Setiap Kecamatan.

Wisata Religi PC Pagar Nusa Sumedang. 

Dikatakan, kita semua tahu bahwa para muasis Nahdlatul Ulama dalam menjaga dan melestarikan sebuah hal yang baik itu hingga istiqomah berpuasa bahkan berdzikir kepada Allah SWT.

“Pendiri Pagar Nusa, KH. Maksum Jauhari alias Gus Maksum, di kalangan masyarakat beliau terkenal dengan kesaktiannya. Konon beliau punya kekuatan tenaga dalam luar biasa dan mampu mengangkat beban seberat apapun, mampu menaklukkan jin, kebal senjata tajam, tak mempan di santet, dan yang lainnya,” ujar eyang praja.

Mengutip dari Nu Online, Pada tanggal 12 Muharram 1406 M bertepatan tanggal 27 September 1985, bertempat di pondok pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur, digelar musyawarah untuk membentuk suatu wadah di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU) yang khusus mengurus pencak silat.

“Musyawarah pada saat itu dihadiri oleh tokoh-tokoh pencak silat dari berbagai daerah, mulai dari Jombang, Ponorogo, Pasuruan, Nganjuk, Kediri, serta Cirebon, bahkan dari pulau Kalimantan,” kata Eyang.

Namun belum selesai sampai disitu, tambah Eyang, Musyawarah selanjutnya digelar pada tanggal 3 Januari 1986, di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Jawa Timur, tempat berdiam sang pendekar, Gus Maksum.

“Saat itulah Gus Maksum terpilih untuk memimpin dan disepakati pembentukan organisasi pencak silat NU bernama Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama “Pagar Nusa” yang merupakan kepanjangan dari “Pagarnya NU dan Bangsa,” jelasnya.

Menurut Ketua PC Pagar Nusa Sumedang, Asep Mahmub Pagar Nusa hingga saat ini berdiri bukan waktu yang sebentar, Pagar Nusa mampu melewati dan mengikuti perkembangan peradaban dunia.

“Kekuatan itu tentu berkahnya dari do’a para muasis Nahdlatul Ulama. Kita santri Pagar Nusa Sumedang dengan kegiatan Road Show Istighosah ini merupakan salah satu bentuk ikhtiar untuk memegang amanah organisasi,” ujarnya.

Rencananya, rute Road Show selanjutnya yakni kepada PAC Pagar Nusa Kecamatan Jatinangor yang akan di laksanakan pada Sabtu 15 Juni 2024 bertempat si Mesjid Al-Huda.

“Wisata Religi Istighosah dan ziarah ini terbuka untuk umum, kami keluarga besar Pagar Nusa Sumedang mengajak semua elemen khusunya yang ada di Jatinangor ,” tutup Asep Mahmub.

Pos terkait