KABARPEMUDA.id—Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil MPW) Pemuda Pancasila ke 11 dibuka oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada Senin (26/12/2022) bertempat di Aula Timur Gedung Sate Bandung.
Hadir dalam acara itu, perwakilan dari Forkopimda , undangan Ormas dan para Pengurus Pemuda Pancasila tingkat wilayah dan tingkat cabang se Jawa Barat.
Ridwan Kamil dalam sambutan singkatnya, berpesan melalui Pemuda Pancasila, terkait Hoak isu Pilpres 2024 nanti, dirinya mengharapkan tetap menjaga keharmonisan bangsa khususnya di Jawa Barat.
“Jawa Barat yang yang memiliki 50 juta penduduk sudah berkembang pesat, per hari ini sudah mendapatkan 438 Penghargaan, yang artinya sudah terdapat 438 perubahan,”ungkapnya dihadapan peserta dan tamu undangan Rakerwil 11 Pemuda Pancasila.
Rakerwil ke 11 Pemuda Pancasila Jawa Barat di buka secara resmi oleh Gubernur dengan ditandai pemukulan gong dan sirine.
Sebelumnya, Ridwan Kamil juga ditunjuk untuk memimpin mengheningkan cipta dalam acara itu.
Tujuan Muswil PP
Dalam laporannya Ketua pelaksana Rakerwil ke 11 Pemuda Pancasila, Choky Sultan Kayo menyampaikan bahwa penyelenggaraan sudah sesuai dengan amanat dalam Musyawarah Besar Pemuda Pancasila ke 10 tahun 2019 dan Musyawarah Wilayah ke 11 tahun 2022 Januari lalu.
Rakerwil Pemuda Pancasila ke 11 rencananya akan dilaksanakan selama 2 hari yaitu 26-27 Desember 2022, di dua tempat berbeda. Hari pertama, pembukaan di Gedung Sate dan hari kedua Rapat pleno dilaksanakan di Hotel Grand Preanger.
Rakerwil ini bertujuan untuk mengevaluasi terkait kerja yang sudah dilaksanakan oleh MPW Pemuda Pancasila. Dan yang kedua adalah merumuskan dan menyusun program kerja jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Ketiga merumuskan pokok-pokok pikiran menghasilkan rekomendasi terkait internal dan eksternal dalam menyikapi kondisi terkini.
Sabutan pertama di acara itu disampaikan oleh Ketua MPW PP Jabar, Dian Rahadian yang dalam sambutannya, Dian menyampaikan rasa bangganya terhadap Gubernur Jawa Barat sehingga dirinya menganggap bahwa Kang Emil layak memimpin Nasional. ***